Update 18 Oktober 2018:
Sejak musim panas 2018, para spouse baik dari student atau postdoc sudah TIDAK diperkenankan lagi untuk bekerja di KAUST sebagai Part Time Service Agreement atau PTSA. Pengumuman ini sudah dicanangkan sejak 2017.
===
Ditulis 5 Juni 2014:
Ada kekhawatiran berikut: anda mahasiswa (atau peneliti) wanita yang telah diterima oleh KAUST, dan berkeinginan didampingi oleh suami di KAUST. Sedangkan suami telah memiliki pekerjaan yang tetap (serta gaji mantap) di Indonesia. Jangan khawatir! KAUST berusaha sebisa mungkin memperkerjakan dependent anda itu. Hal ini juga berlaku bagi para suami yang membawa istrinya ke KAUST. Istrinya juga dapat bekerja di KAUST.
Perlu diingat bahwa KAUST adalah komunitas kecil yang tertutup: tidak sembarangan orang maupun kendaraan dapat bisa keluar masuk KAUST. Ada prosedur khusus untuk memasuki KAUST. Oleh karenanya, KAUST memberikan kesempatan kepada suami atau istri dari para mahasiswa, peneliti, staf dan dosen yang berstatus dependent untuk bekerja di dalam KAUST. Jika memenuhi syarat-syarat tertentu, para dependent dapat bekerja di KAUST melalui sistem kerja paruh waktu. Sistem kerja ini dikenal dengan nama Part Time Service Agreement atau PTSA.
Lowongan pekerjaan bagi para PTSA biasanya disirkulasikan oleh HRD melalui email internal kepada seluruh staf dan mahasiswa. Informasi ini bisa didapatkan dari mereka. Ketika ada profesi atau pekerjaan yang cocok dengan bidang anda, segera kirimkan cover letter dan curriculum vitae. Jika HRD merasa cocok dengan profil anda maka mereka akan mengirimkan kepada departemen/divisi yang bersangkutan untuk melakukan interview. Masa tunggu untuk panggilan interview sangat bervariasi, ada yang 1 minggu atau bahkan 2 bulan. Karena turn-over (ganti-ganti pegawai) di KAUST itu cukup tinggi maka anda tidak perlu khawatir soal kerja part time ini. Pasti ada lowongan setiap bulannya. Lagipula KAUST juga terus mengembangkan kampusnya dan memerlukan staf di berbagai lini.
Beberapa dependent mahasiswa dan peneliti Indonesia yang berada di KAUST bekerja sebagai staf PTSA. Sebagian bekerja sebagai research staff, project engineer dan business analyst. Profesi ini disesuaikan dengan latar belakang pendidikan dan pengalaman. Gaji para PTSA dihitung per jam. Rentang gaji untuk PTSA diperkirakan berkisar antara 30 – 100 SAR per jam-nya. Jam kerja PTSA dibatas 40 jam per minggu (1 minggu = 5 hari kerja). Jadi, dalam satu bulan kerja penuh, seorang PTSA boleh mendapatkan Rp 20 – 50 juta per bulan.
Bagi yang berkeluarga, masih ragukah untuk bergabung dengan KAUST?